You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Warga RW 09 Cipete Utara, lakukan penimbangan bank sampah
.
photo Adriana Megawati - Beritajakarta.id

Mendulang Rezeki dari Bank Sampah di Kelurahan Cipete Utara

Keceriaan terpancar dari wajah Susanti, saat menghitung lembaran rupiah hasil dari penjualan sampah botol bekas, kardus dan potongan besi miiknya di Sekretariat Bank Sampah Citra Antasari, RW 09, Kelurahan Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (4/6) siang.

Hasil dari bank sampah itu buat kebutuhan warga sendiri.

"Alhamdulillah, dapat Rp 58 ribu, bisa nambah simpanan untuk lebaran nanti," kata perempuan berusia 35 tahun, warga RT 03/09, Kelurahan Cipete Utara ini.

Bersama anak dan suaminya, hari itu dia menimbang sekitar dua kilogram botol bekas minuman, empat kilogram majalah dan buku bekas, serta 10 kilogram potongan besi sisa renovasi ruangan rumahnya. Harga per kilogram botol bekas dijual Rp 2.000,  buku dan majalah Rp 1.000, kardus Rp 1.500, serta besi Rp 3.000.

Pihak Swasta akan Dilibatkan dalam Pembuatan Bank Sampah

"Lumayan, saya bawa tujuh kilogram botol bekas, dua kilo majalah bekas dan suami saya bawa 10 kilogram besi," ujar Susanti.

Sebelum ada bank sampah di lingkungannya, sambung Susanti, biasanya barang-barang bekas seperti itu dibuang begitu saja di tempat sampah.

"Sekarang warga di sini memilah dulu sampah di rumah, sebelum dibuang. Yang bisa didaur ulang kita jual ke bank sampah," ucapnya.

Bank Sampah Citra yang didirikan pada 2016 lalu, diakui sangat membantu menambah penghasilan warga, terutama para ibu rumah tangga. Selain bisa mendapat uang, mereka juga bisa belajar membuat aneka macam kerajinan dari barang daur ulang sampah.

Lurah Cipete Utara, Mohamad Yohan mengungkapkan, hingga siang itu Sekretariat Bank Sampah Citra telah menimbang sebanyak 500 kilogram barang bekas yang dikumpulkan warga.    

"Walaupun puasa warga masih pada semangat. Penimbangan di sini bisa sampai sore. Kalau sampai saat ini sudah terkumpul sekitar 500 kilogram," kata Yohan.

Ditambahkan Yonan, pihaknya bekerja sama dengan Rumah Zakat untuk mengumpulkan sampah daur ulang yang dikumpulkan warga melalui bank sampah di lingkungannya.  

"Hasil dari bank sampah itu buat kebutuhan warga sendiri. Sehingga dengan adanya bank sampah kebutuhan warga dapat terpenuhi," tandasnya seraya menambahkan bahwa di wilayahnya saat ini terdapat 11 bank sampah yang tersebar di setiap RW.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4269 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1821 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1639 personAnita Karyati
  4. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1606 personFakhrizal Fakhri
  5. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1580 personAldi Geri Lumban Tobing

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik